Merawat Tanaman Hidroponik Juga Ada Seninya Loh, Begini Caranya

Zaman sekarang ini, tehnologi sudah mulai maju dan berkembang, baik itu dari dalam ranah pendidikan, barang elektronik, hingga pertanian sekarang pun sudah mengalami banyak kemajuan.

Pemikiran para petani sekarang sudah mulai banyak mengalami kemajuan. Jika dulunya melakukan pertanian itu hanya dapat dilakukan dengan memanfaatkan media tanah saja, lain halnya dengan saat ini.

Sekarang, ternyata sudah banyak orang yang beralih media, dari dulunya menggunakan media tanah, sekarang sudah berganti dengan memanfaatkan media air.

Air dapat digunakan sebagai media bercocok tanam? Ya benar sekali. Saat ini banyak orang yang lebih memilih menanam sayuran secara hidroponik dibandingkan menggunakan media tanam berupa tanah.

Tahu kah kamu apa itu hidroponik? Pada dasarnya hidroponik merupakan sebuah teknik dalam penanaman dengan memanfaatkan media air.

Sistem penanam ini memiliki banyak manfaat tak hanya hemat lahan tetapi juga aman dari gangguan cacing.

Namun, disamping semua kelebihan yang dimiliki oleh tanaman hidroponik, ternyata teknik penanaman yang satu ini juga memerlukan seni loh, lantas bagaimana perawatannya yang baik dan benar? Yuk simak penjelasan berikut ini.

1. Memenuhi Nutrisi yang Cukup

Seni perawatan tanaman hidroponik yang pertama adalah dengan memenuhi nutrisi yang cukup, khususnya bagi jenis tumbuhan yang umumnya hanya bergantung pada pemberian nutrisi pada bak air tanpa bisa menyerap nutrisi dari tanah.

Maka dari itu, penting bagi kalian untuk senantiasa memperhatikan kandungan nutrisi yang ada di bak air agar tanaman hidroponik milik kalian dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Kalian dapat melakukan pengecekan secara rutin, yakni sebanyak sekali dalam tiga hari untuk memastikan tumbuhan hidroponik kalian tidak kekurangan sumber makanan.

2. Pencahayaan

Cara merawat tumbuhan hidroponik yang berikutnya adalah dengan memastikan bahwa tumbuhan ini tetap mendapatkan pencahayaan yang cukup.

Kita semua tahu bahwa semua tumbuhan yang memeliki krorofil atau zat hijau daun memerlukan sinar matahari yang cukup untuk melakukan fotosintesis.

Fotosintesis adalah sebuah proses yang dialami tumbuhan untuk mengubah cahaya matahari menjadi makanannya sendiri. Sudah kebayang dong, seberapa penting sinar matahari untuk tumbuhan?

Agar tanaman dapat hidup dengan baik dan sehat dibutuhkan minimal 5 jam pencahayaan, tetapi ada beberapa tanaman juga yang membutuhkan sedikit paparan cahaya atau membutuhkan lebih banyak paparan sinar matahari.

3. Membersihkan dari Lumut dan Pengganggu

Seni merawat tanaman hidroponik yang berikutnya adalah dengan rutin membersihkan tanaman ini dari segala lumut dan juga pengganggu yang dapat mengganggu tumbuh kembangnya.

Walaupun kita tahu bahwa, sebenarnya tanaman hidroponik ini memang memiliki resiko yang kecil mendapat gangguan dari cacing, tetapi karena hidup dengan perantara air tanaman hidroponik juga membutuhkan perawatan khusus agar tidak menjadi sarang penyakit dan nyamuk. Pastikan agar air dalam bak tetap mengalir dan bersih dari renik nyamuk.

Hidup dengan perantara air membuat tanaman hidroponik juga sering diganggu oleh lumut. Untuk itu pastikan untuk membersihkan lumut agar tanaman dapat mendapatkan nutrisi dengan cukup.

Pastikan juga kalian agar tidak lupa ya untuk senantiasa Jangan lupa juga untuk menjaga kebersihan tanaman dengan cara memotong daun yang kering ataupun layu agar tanaman terlihat indah dan sehat.

Nah, itulah beberapa tips yang dapat kalian lakukan untuk merawat tanaman hidroponik, cukup mudah dan tidak ribet, bukan?

Semoga penjelasan kali ini dapat membantu kalian ya, setelah merawan tanaman, kamu juga bisa nonton film sub indo untuk melepas penat. Terimakasih sudah mengunjungi blog ini, selamat bercocok tanam.